Bab 32. Rebranding

Banyak orang menggunakan istilah ini dengan tidak tepat; rebranding melibatkan perubahan total dari konten merek.
Ini bisa berarti pergeseran total dalam platform komunikasi. Berbicara tentang hal itu, kemampuan untuk berkomunikasi adalah salah satu keterampilan kunci dalam pemasaran abad ke-21. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, branding adalah percakapan antara bisnis dan calon klien. Seperti yang pernah dikatakan oleh Henry Ford, "Kemampuan berurusan dengan orang sama mudahnya dibeli seperti komoditas gula atau kopi."
Apakah Anda dapat efektif terhubung dengan klien Anda? Apakah Anda berbicara dalam bahasa mereka?
1
Bagian pertama dalam menangani klien Anda adalah nama, dan yang kedua adalah deskriptor, juga dikenal sebagai slogan. Idealnya, nama harus menunjukkan keunikan, sedangkan deskriptor menunjukkan sifat bisnis atau mungkin mengandung slogan. Dalam setiap kasus, baik nama maupun deskriptor harus relevan dengan produk, bahkan jika hanya secara asosiatif.
2
Bagian kedua adalah tema komunikasi, yang mewakili topik-topik yang akan Anda diskusikan dengan klien Anda. Bisa ada satu tema atau beberapa tema. Sangat penting untuk menentukan daftar tema ini.
3
Bagian ketiga melibatkan saluran komunikasi, di mana Anda berencana melakukannya: situs web Anda sendiri, artikel di portal informasi tematik, grup di media sosial, media iklan, dan sebagainya.
4
Dan akhirnya, bagian keempat adalah bagaimana Anda akan melakukannya—suara unik Anda. Akankah Anda berkomunikasi secara formal, menambahkan sedikit kesenangan, memperbolehkan sarkasme, dan dalam bentuk apa? Ini akan ditentukan oleh segmen audiens Anda dan apakah mereka menganggap merek Anda dapat dipercaya dan layak untuk dibeli.
Dengan demikian, pergeseran total dalam platform komunikasi merek secara hakikat adalah perubahan 180 derajat, menciptakan merek baru di atas reruntuhan yang lama. Istilah "rebranding" digunakan ketika seseorang ingin memperbarui aspek visual dari merek yang usang tanpa mengubah makna, misi, dan nilai-nilainya. Dalam kasus seperti itu, saya lebih suka menggunakan istilah "redesign" atau "facelift." Menurut pendapat saya, ini lebih akurat.
Saya menyarankan untuk mempertimbangkan memperbarui (mendesain ulang) bagian visual dari merek Anda jika:
1
Merek Anda sudah berusia lebih dari 10-15 tahun, dan aspek visual keseluruhan dikembangkan pada awalnya.
2
Perusahaan Anda tidak memiliki identitas perusahaan dan buku merek.
3
Anda memperkenalkan produk dan layanan baru yang ditujukan untuk audiens target baru.
4
Anda sepenuhnya mengubah jangkauan produk merek.

Konsultasi gratis

Hubungi kami dengan cara yang nyaman bagi Anda: teks melalui pesan atau tinggalkan permintaan untuk panggilan balik - kami akan segera menjawab Anda!